Contoh pulau Tikus kita, yang dulu luas daratan 4 hektere lebih dan sekarang 0,4 hektare. Artinya kegiatan seperti ini perlu dilanjutkan untuk ke depannya,” jelasnya.
Novia Widiya Ninghias, selaku staf ahli menteri KLHK Bidang Perindustrian Perdagangan Internasional menuturkan, penanaman mangrove serentak ini menjadi bagian dari komitmen Indonesia kepada dunia terkait penurunan emisi dari sektor kehutanan dan penggunaan lainnya melalui Indonesia’s FOLU Net Sink 2030, yang diinstruksikan oleh Presiden Joko Widodo pada akhir tahun lalu untuk memanfaatkan datangnya musim penghujan.
“Penanamam mangrove ini merupakan suatu kegiatan yang penting dari mitigasi perubahan iklim dan ini adalah upaya kita dalam menjaga kelangsungan bumi ini.