Mengenai anggarannya, untuk penerangan pasar ada di Disperindag sebesar Rp 400 juta. Masing-masing pasar dianggarkan Rp 200 juta. Sedangkan anggaran untuk drainase, jalan dan siring ada di PUPR.
Dikatakan Arief, tahun ini juga untuk Pasar Panorama juga akan dilakukan penataan kembali. Karena kios dan los di dalam pasar masih banyak yang kosong.
“Untuk Pasar Panorama yang berada di kawasan Lingkar Timur masih akan ditata dulu. Masalahnya di dalam pasar masih banyak kosong. Jadi perlu ditata dulu, bila sudah terisi dan rapi baru kita anggarkan juga untuk pembangunan perbaikan fisiknya,” ujar Arief.